Awas, Virus Stuxnet Juga Ancam Windows 7

Senin, 24 Januari 2011

Sejak tahun lalu, ancaman Stuxnet menjadi pembicaraan dunia dan para analisis serta vendor keamanan komputer. Membahayakan karena aksinya menembus sistem keamanan komputer berplatform SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition) buatan perusahaan Siemens, sebuah sistem yang digunakan pada infrastruktur industri dan pabrik.

Berdasarkan statistik hingga akhir September 2010, Iran menjadi target serangan terbesar dengan persentase 52,2 persen, kemudian diikuti oleh Indonesia 17,4 persen, dan India 11,3 persen. Hal ini pula yang memicu dugaan bahwa Stuxnet dirancang untuk menyerang Iran khususnya infrastruktur industri dan pabrik seperti tenaga nuklir, dan lain-lain.

Tapi, jangan lengah karena sebenarnya Stuxnet juga mengancam jaringan dan komputer biasa yang tidak kalah berbahaya. Hati-hati khususnya buat Anda pengguna Windows Vista dan Windows 7. Stuxnet terbukti mampu membypass UAC (User Access Control) di Windows sehingga menjadikannya sakti mandraguna dan mampu menginfeksi dua sistem operasi tersebut.

Stuxnet yang pertama kali ditemukan Vaksincom, penyedia solusi keamanan di Indonesia, pada pertengahan Juni 2010, Stuxnet justru bukan menyerang SCADA. Serangan yang dilakukan menyerang komputer Windows yang bertujuan menggelembungkan harddisk seluruh komputer korbannya sehingga berapapun besarnya harddisk yang dimiliki, jika terinfeksi virus ini akan kehabisan tempat alias Low Disk Space.

Selain menyebabkan Low Disk Space, Stuxnet juga mematikan Print Sharing, membuat crash program aplikasi internal, sampai membuat komputer menjadi hang dan koneksi jaringan terputus.

Gilanya lagi, dalam menjalankan aksinya Stuxnet mengeksploitasi 5 celah keamanan Windows, termasuk kemampuan mem-bypass perlindungan UAC (User Access Control) yang sempat digembar-gemborkan sebagai perlindungan baru yang dapat memblok virus baru, sehingga notabene Windows Vista dan Windows 7 menjadi rentan terhadap serangan ini.

Manfaatkan Celah Windows

Masih ingatkah anda dengan worm Conficker yang menyerang pada akhir tahun 2008? Dan hingga saat ini penyebarannya masih saja belum habis di seluruh dunia. Worm ini mampu "mempermalukan" Microsoft, karena telah sanggup menginfeksi hampir seluruh platform Windows dengan hanya menyerang vulnerability dari Windows Server Service/RPC (MS08-067).

Lalu bagaimana dengan worm Stuxnet ? Worm Stuxnet sangat jelas merupakan salah satu worm yang menyerang sistem operasi dari Microsoft dan seperti halnya worm Conficker juga menyerang hampir seluruh platform Windows (baik itu perusahaan maupun individu / perorangan). Jadi, terlepas atau tidak sebuah perusahaan maupun individu menggunakan atau tidak menggunakan system SCADA akan tetap mendapatkan serangan dan efek dari worm Stuxnet. Hebatnya lagi, worm Stuxnet tidak hanya memanfaatkan celah keamanan RPC seperti Conficker tetapi juga menyerang 4 vulnerability dari Windows yang lain.

Beberapa celah keamanan yang ternyata sanggup dimanfaatkan oleh worm Stuxnet yaitu sebagai berikut :

· Windows Server Service / RPC (MS08-067) Dengan teknik yang sama seperti worm Conficker, memanfaatkan sistem Windows yang tidak update worm akan dengan mudah menginfeksi komputer.

· Windows Shell Icon Handler / LNK (MS10-046) Stuxnet merupakan salah satu worm yang memanfaatkan celah ini. Dengan memanfaatkan file shortcut, worm menginfeksi komputer dengan mudah.

· Windows Print Spooler / Spoolsv (MS10-061) Banyak kasus-kasus yang terjadi menurut pengamatan Vaksincom komputer menjadi bermasalah dengan Print Server atau share printer. Dan ternyata, worm Stuxnet juga mengeksploitasi Print Spooler dalam aksinya.

· Windows Win32K Layout Module (MS10-073) Salah satu celah baru dari Windows yang berhasil dilewati oleh Stuxnet. Dengan memanfaatkan file w32k.sys dan menginjeksinya, maka worm Stuxnet dapat memiliki hak administrator dan dengan mudah menginfeksi komputer sekalipun "digembar-gemborkan" memiliki perlindungan tambahan terhadap serangan virus atau lebih kebal virus.

· Windows Task Scheduler Celah ini digunakan untuk menembus sistem baru dari Windows Vista dan Windows 7 yaitu UAC (User Account Control). Dengan membuat file schedule task agar dengan mudah menginfeksi komputer. (Kabar buruknya, pada saat artikel ini dibuat celah ini belum disediakan patch dari Microsoft).

kompas tekno
Continue Reading | komentar

10 Viurs Ancaman Teratas Setahun Terakhir

Pertumbuhan varian-varian threat atau ancaman dari virus komputer dan sejenisnya makin canggih dan meluas. Tidak hanya ditujukan untuk satu platform saja, tetapi ke sistem operasi lain selain Windows. Hal ini menjadi penyebab bertambahnya kesibukan terkait dengan dunia maya.

Level pertumbuhan ancaman dalam berbagai bentuk mencapai tingkat yang tinggi dan nyaris membahayakan kehidupan manusia bahkan diprediksi akan memicu cyber war. Virus Stuxnet, misalnya, masuk ke sistem SCADA yang biasa dipakai di berbagai fasilitas infrastruktur seperti sistem otomasi pembangkit listrik, mesin industri, dan sebagainya. Bahkan, Stuxnet menyusup pula ke kantor fasilitas nuklir Iran dan berpotensi satu kekeliruan kecil saja mungkin dapat memicu bahaya nuklir.

Berikut ini adalah 10 malware teratas yang bergentayangan di jagat maya Indonesia yang berhasil terdeteksi oleh ESET Threat Sense Lab. Mungkin salah satu di antaranya menginfeksi komputer kita.

1. Win32/Conficker.AA Persentase Deteksi Tahun 2010: 6,85%

Win32/Conficker.AA adalah worm yang menyebar lewat folder bersama dan perangkat media bergerak. Worm ini masuk ke komputer dengan memanfaatkan kerentanan pada Server Service. Setelah Conficker.AA berhasil, komputer pengirim akan melakukan kontrol secara remote terhadap komputer korban yang telah terinfeksi lalu men-download.

2. Win32/Conficker.AE Persentase Deteksi Tahun 2010: 6,76%

Win32/Conficker.AE adalah worm yang juga merupakan salah satu varian dari Conficker.AA, dengan modus operandi penyebarannya menyerupai cara penyebaran Conficker.AA

3. Win32/Agent Persentase Deteksi Tahun 2010: 3,48%

Menurut deskripsi ESET NOD32 hasil deteksi malware ini sebagai malware generic, yang dikenal dikalangan keluarga besar malware dengan kemampuannya mencuri data milik user dari PC yang terinfeksi. Untuk melakukan hal tersebut malware biasaya akan menperbanyak dirinya kemudian menempatkan diri di dalam folder temporary dan menambahkan keys pada registry yang serupa dengan file malware tersebut atau mirip dengan file-file hasil meng-copy diri secara random itu tadi lalu menempatkan diri di folder-folder sistem operasi yang lain sehingga malware bisa "bekerja" di setiap kali sistem tersebut melakukan start up.

Malware tersebut mampu bermutasi menjadi serangkaian threat lain, penyebarannya melalui serangkaian perantara sehingga hampir tidak mungkin menghapusnya hanya dengan menggunakan satu cara saja. Untuk mencegahnya, gunakan perangkat keamanan yang baik dengan kelengkapan anti-malware, jangan lupa untuk selalu mem-patch, disable Autorun, dan yang tidak kalah penting adalah, pikir baik-baik sebelum anda meng-klik sesuatu.

4. Win32/Conficker.Gen Persentase Deteksi Tahun 2010: 3,26%

Win32/Conficker.Gen adalah salah satu varian dari Conficker yang memiliki kesamaan modus operandi dalam menginfeksi komputer korban. Demikian pula kerentanan yang dimanfaatkan juga sama yaitu kerentanan pada Server Service.

5. Win32/Conficker.X Persentase Deteksi Tahun 2010: 2,97%

Threat yang satu ini adalah worm yang menyerang komputer jaringan dan menyebar dengan memanfaatkan kerentanan pada sistem operasi Windows keluaran Microsoft. Kerentanan tersebut secara spesifik pada RPC subsystem dan dapat dimasuki secara remote oleh penyerang. Penyerang tersebut dapat melancarkan serangannya dengan tanpa menggunakan identitas yang valid. Threat ini mampu melakukan kontak dengan web server untuk men-download program-program jahat yang lainnya dengan menggunakan nama domain yang belum resmi.

6. Win32/VB Persentase Deteksi Tahun 2010: 2,74%

Worm Win32.VB dibuat dengan bahasa pemprograman Visual Basic dan mampu menyebar dengan cepat, tetapi masalah yang ditimbulkan tidak besar. Threat ini biasanya bekerja untuk menyebarkan spam. Karena risiko yang ditimbulkan tidak besar itulah, sebagian besar kasus Win32/VB bisa ditangani sendiri oleh user dengan menggunakan perangkat keamanan antivirus atau menghentikan pergerakannya di corporate gateways. Malware buatan dalam negeri banyak termasuk dalam jenis ini.

7. INF/Conficker Persentase Deteksi Tahun 2010: 2,14%

INF/Conficker adalah file autorun.inf yang menyebarkan worm Conficker. Hasil deteksi juga digunakan untuk mengurai serangkaian malware yang menggunakan file autorun.inf sebagai cara untuk masuk dan menginfeksi personal computer. File tersebut berisikan informasi program yang dikembangkan untuk mampu melakukan run secara saat perangkat bergerak (misal USB flash disk) dan perangkat lain yang sejenis diakses oleh user yang menggunakan PC berbasis Windows.

8. Win32/Alman.NAB Persentase Deteksi Tahun 2010: 2,08%

Virus yang menginfeksi file-file .EXE, dan menyebar melalui media yang dipakai secara bersama dalam sebuah jaringan komputer. Saat virus aktif, virus akan men-download program-program jahat lainnya. Virus ini juga bersifat rootkit. Virus akan menyembunyikan baik proses maupun file-file yang berhubungan dengan virus tersebut. Win32/Alman.NAB juga memiliki nama lain yaitu : Downloader.Agent.LZM, Trojan.DL.Agent.UJE, Virus:W32/Alman.B, W32/Almanahe, W32/QQPass.ADW.worm, W32/Rectix.A

9. Win32/Stuxnet.A Persentase Deteksi Tahun 2010: 2,02%

Win32/Stuxnet.A adalah worm yang menyebar luas lewat perangkat media bergerak. Modus operandi penyebaran worm ini juga dengan memanfaatkan kerentanan pada sistem operasi dari komputer yang dijadikan target serangan. Kerentanan yang dimanfaatkan adalah pada CVE-2010-2568. Stuxnet adalah salah satu jenis malware dengan target tertentu (targeted malware) yang cukup populer di tahun 2010 karena mentargetkan pada sistem otomatisasi SCADA yang banyak digunakan di industri.

10. INF/Autorun.gen Persentase Deteksi Tahun 2010: 1,91%

Deteksi terhadap INF/Autorun.Gen digunakan untuk menguraikan serangkaian malware yang menggunakan file autorun sebagai cara untuk mengonfirmasi komputer-PC target yang berhasil diserang. File tersebut berisikan informasi program yang dikembangkan untuk mampu melakukan run secara saat perangkat bergerak (misal USB flash disk dan perangkat lain yang sejenis diakses oleh user yang menggunakan PC berbasis Windows.

kompas tekno
Continue Reading | komentar

Exhaust Fan Lebih Menjanjikan

Cara paling praktis untuk mengusir udara panas di dalam ruangan memang memakai kipas angin. Namun, melihat jenisnya yang kini cukup banyak, perlu jeli juga lho memilihnya. Kalo tidak, bisa jadi kipas angin tak cukup mampu mengusir panas, malah juga memicu masuk angin.

Agustinus Widodo, konsultan IT PT TARAM yang juga menjadi konsultan dalam proyek Departemen Pekerjaan Umum mengatakan, pemilihan kipas angin tak cukup dengan melihat daya listrik yang dibutuhkan saja, tapi perlu juga melihat cara kipas angin bekerja menyejukkan udara.

"Kalau daya, kipas angin duduk, berdiri dan gantung itu hampir sama. Rata-rata 40 Watt. Kalau mau memilih salah satu di antaranya tinggal melihat tempatnya saja. Tapi sebenarnya, fan semacam itu tidak cukup efisien. Lebih efisien memakai exhaust fan," katanya. Namun, itu juga kalau memang tujuannya untuk mengusir panas di ruangan yang langsung berhubungan dengan udara luar.

Agus menjelaskan, kipas angin biasa hanya bekerja dengan memutar udara di sekitarnya. Jenis tersebut tidak dapat mengusir panas dari dalam ruangan. Jadi, yang dikerjakan oleh jenis konvensional itu hanya memutar udara di sekitarnya.

"Kalau saya lebih menyarankan memakai exhaust fan. Dayanya sama 40 Watt tetapi lebih efisien, lebih sejuk dan bersih udaranya. Sebabnya, kalau exhaust fan itu mengeluarkan udara panas yang ada di dalam ruangan dan membawa masuk udara sejuk ke dalam ruangan," papar Agus.

Meski demikian, memasang exhaust fan memang membutuhkan usaha lebih besar seperti membobok tembok dan memasangnya secara permanen. Kalau cuma sekadar mengusir panas saat berkeringat, kipas angin duduk atau berdiri lebih cocok. Nah, bagaimana, masih mau pakai kipas angin untuk ruangan?

kompas tekno
Continue Reading | komentar

Lampu Darurat LED 10 Kali Lebih Hemat Listrik

Di tengah kondisi listrik yang seringkali mati nyala, lampu darurat menjadi satu kebutuhan yang vital. Ketika listrik padam di malam hari, lampu ini bisa menggantikan fungsi penerangan untuk sementara waktu.

Selama ini, ada dua jenis lampu darurat yang beredar, pertama memakai lampu neon sementara kedua memakai LED. Agar fungsinya setelah dibeli bisa lebih optimal, melihat dulu perbedaan konsumsi energi kedua jenis itu mungkin bisa dipertimbangkan.

"Lampu LED dengan terang yang sama dengan lampu neon 10 kali lebih hemat," kata Agustinus Widodo, konsultan IT PT TARAM yang juga menangani beberapa proyel di Departemen Pekerjaan Umum.

"Jadi, kalau lampu neon butuh daya 40 Watt, maka lampu LED hanya butuh daya 4 Watt. Karena itu, saya biasanya menyarankan untuk menggunakan jenis LED pada konsumen," lanjut Agus saat dihubungi lewat telepon kemarin.

Dengan konsumsi daya yang lebih sedikit, maka lampu darurat bisa membantu menerangi lebih lama. Ini sangat membantu kalau pemadaman terjadi dalam jangka waktu berjam-jam.

Nah, untuk semakin memantapkan fungsinya, perlu juga memilih lampu darurat LED yang berkualitas. Jangan asal murah. Memilih merek yang sudah dikenal kualitasnya jauh lebih aman, meski harus merogoh kocek lebih besar. Soal keawetan juga bisa menjadi pertimbangan bukan.


kompas tekno
Continue Reading | komentar

Penjualan TV Disisihkan untuk Pembangkit Listrik

Tak dipungkiri bahwa sebagian penduduk Indonesia di pelosok daerah belum terjangkau listrik. Jaringan pembangkit listrik umumnya sulit mencapai daerah-daerah terpencil karena medan yang berat. Padahal, di sejumlah daerah terdapat sumber listrik alternatif seperti aliran sungai untuk pembangkit listrik mikro hidro.

"Kita tidak usah mengatakan jangkauan listrik di Papua dan daerah terpencil lainnya. Di Jawa bagian selatan saja, banyak sekali daerah yang belum terjangkau listrik. Contoh saja di daerah Cianjur selatan, listrik masih susah," kata pimpinan Yayasan IBEKA (Institut Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan) Tri Mumpuni belum lama ini.

Di beberapa daerah yang dijumpai Tri, seringkali terdapat wilayah yang masih menggunakan daya listrik 500 Watt untuk kebutuhan 10 KK. Bahkan di derah lain, daya yang sama digunakan untuk 17 KK. Jadi, menurut Tri, pembangunan infrastruktur listrik masih harus dilakukan.

Karena itu, Yayasan IBEKA yang aktif membangun pembangkit listrik skala kecil di pelosok daerah menyambut baik kerja sama Toshiba yang menyisihkan penjualan televisinya untuk membangun pembangkit listrik. Dalam peluncuran produk TV terbaru seri Power TV awal bulan lalu, perusahaan elektronika asal Jepang itu berkomitmen menyisihkan Rp 10.000 untuk setiap penjualan televisi selama pameran.

"Setiap pembelian Power TV selama pameran, kita akan menyumbangkan 10.000 rupiah per televisi untuk membantu pembangunan infrastruktur listrik," kata Fransisca Maya, Senior Marketing Manager Toshiba Indonesia.

Dana yang terkumpul nantinya akan diserahkan pada Yayasan IBEKA untuk disalurkan. Mengenai daerah sasarannya, Tri belum bisa menjelaskan. Toshiba dan Yayasan IBEKA nantinya akan bekerjasama dalam pembangunannya. Apa yang dilakukan kedua lembaga bisa menjadi dorongan bagi perusahaan elektronika lain untuk turut berpartisipasi dalam penyediaan energi. Televisi merupakan salah satu produk elektronika yang sudah meraykat dan menyedot total energi di rumah tangga cukup tinggi.

sumber : kompas tekno
Continue Reading | komentar

Sekolah-Menulis Online Makin Profesional

Setelah tiga tahun dikelola secara pribadi oleh Jonru, Sekolah-Menulis Online (SMO) kini bergabung dengan Oxford Course Indonesia (OCI). Kedua lembaga sepakat untuk mendirikan sebuah sekolah-menulis, baik format tatap muka maupun kelas online. Sekolah-menulis Online akan dikelola makin profesional dan menggunakan brand baru Writers Academy.

"Writers Academy tersedia dalam kelas online maupun tatap muka. Alumninya mendapat sertifikat resmi dari Depdiknas. Pengelolaannya jauh lebih profesional, karena bukan lagi bisnis perorangan," tulis Jonru dalam situs web www.belajarmenulis.com. Writers Academy dikelola oleh manajemen Oxford Course Indonesia yang telah berpengalaman 40 tahun dalam menyelenggarakan kursus Bahasa Inggris dan sejumlah lembaga pendidikan lain di Indonesia.

Untuk kelas tatap muka, rencananya akan berlokasi di kantor-kantor cabang OCI yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. Adapun untuk kelas online, rencananya melanjutkan sistem yang selama ini sudah dibangun oleh SMO. Tentu saja dengan perbaikan dan pengembangan sesuai kebutuhan.

Kursus online pertama

SMO mengklaim sebagai lembaga pelatihan penulisan pertama di Indonesia yang berlangsung lewat internet. Boleh dibilang, SMO adalah pelopor di bidang yang satu ini. "Saat ini sudah banyak lembaga lain yang menyelenggarakan pelatihan penulisan lewat internet. Mereka umumnya terinspirasi oleh kesuksesan SMO," ujar Jonru.

Didirikan sejak Juli 2007, Jonru memulai dengan modal nekat. Nyaris tanpa modal. Sarananya hanya menggunakan layanan gratis di internet, seperti Milis Yahoo Groups dan Yahoo Messenger. Kini, SMO sudah menggunakan script yang canggih dan sistem administrasi yang menggunakan script canggih dari amember.com dan moodle.org.

Sistem belajar SMO cukup unik. Ada konferensi online, di mana para siswa dan mentor bisa berdiskusi secara langsung melalui fasilitas chatting. Ada bedah karya, di mana siswa dapat mengirim tulisan untuk dikomentari oleh para mentor. Semua modul pun tinggal di-download dari Ruang Kelas Online yang bisa diakses dengan username dan password khusus.

Selama ini, SMO hanya menyelenggarakan pelatihan penulisan lewat internet. "Memang sering juga diadakan pelatihan tatap muka, tapi hanya berbentuk seminar atau pelatihan sehari. Dan penyelengaranya dari Event Organizer tertentu. Kami dari SMO hanya sebatas sponsor publikasi," tutur Jonru.

Selama 3 tahun mengelola SMO, Jonru merasakan perkembangan lembaga yang dia dirikan ini begitu-begitu saja. Memang ada kemajuana, terutama nama SMO yang semakin populer di kalangan penulis di internet.

"Alhamdulillah, untuk menghidupi keluarga memang cukup. Tapi tentu setiap entrepreneur ingin bisnisnya terus dan terus berkembang, bukan?" tulis Jonru di blog pribadinya, www.jonru.net.

Karena itulah, Jonru menyambut gembira tawaran dari OCI untuk bekerja sama. "Saya berharap, semoga kerjasama ini bisa membuat SMO semakin berkembang," ujar Jonru.
Kompas tekno
Continue Reading | komentar

Hemat 100 Juta Lembar Voucher

Industri telekomunikasi meski serba digital ternyata menghabiskan resource yang besar untuk kebutuhan kertas dan plastik. Bayangkan dengan jumlah pelanggan lebih dari 160 juta orang saat ini, sebagian besar pelanggan prabayar, berapa banyak kertas voucher yang dibutuhkan. Apalagi nominal nilai pulsa kini semakin kecil hingga angka Rp 5.000. Seorang pelanggan prabayar mungkin dapat membeli voucher seminggu sekali bahkan kurang. Bisa dibayangkan berapa ton kertas dan plastik terbuang setiap hari.

Sejak nominal voucher terus mengecil dan peredaraan voucher makin cepat, operator telekomunikasi pun mulai melakukan penghematan dengan memperkecil ukuran kertas voucher. Dengan memodifikasi bentuk dan ukuran voucher, kartu perdana dan kartu isi ulang, menjadi lebih kecil yakni dengan membagi satu lembar voucher ukuran normal menjadi beberapa lembar, kebutuhan kertas dan plastik pun dapat ditekan.

Bakrie Telecom, misalnya, mengaku mampu menghemat penggunaan jumlah kertas hingga lebih dari 100 juta lembar voucher dalam dua tahun terakhir. Selain itu, operator CDMA itu juga dapat mengurangi pemakaian plastik hingga 50 persen dan menurunkan biaya produksi kartu perdana hingga 9 persen.

"Kami telah mulai mengumpulkan ponsel-ponsel dan charger bekas. Kini kami melangkah dengan penghematan voucher. Ke depannya kami juga tengah merancang berbagai upaya strategi bisnis yang berdampak pada kepedulian lingkungan," papar Rakhmat Junaidi, Direktur Corporate Services PT Bakrie Telecom Tbk belum lama ini.

Selama tahun 2009 dan 2010, operator tersebut membutuhkan ratusan juta voucher untuk melayani 12,1 juta pelanggan Esia. Jika jumlah voucher tersebut dijejerkan maka panjangnya mencapai lebih dari 127 ribu kilometer atau 30 persen jarak antara bumi dan bulan. Namun modifikasi voucher yang dilakukan sejak 2009 memungkinkan operator telekomunikasi ini hanya mendistribusikan sebanyak puluhan juta voucher ke pasar.

Modifikasi voucher dilakukan dengan memberikan lebih dari satu nilai nominal isi talktime/pulsa pada satu lembar kartu isi ulang. Jika tadinya setiap lembar kartu isi ulang berukuran 8,5 x 4,5 cm hanya berisi satu nominal talktime senilai Rp 10 ribu, kini dengan ukuran yang sama bisa memuat hingga 5 nominal talktime.

Selain memperbanyak nominal talktime, modifikasi juga dilakukan dengan memperkecil ukurannya. Kartu pengganti yang dinamakan RUIM Replacment Cover misalnya tadinya berukuran 8,5 x 11,5 cm. Kemudian sejak akhir November 2010 diperkecil hingga 5 x 6 cm..

Menurutnya langkah inovatif di sisi produksi voucher merupakan bagian dari rangkaian tindakan perusahaan untuk secara positif memperkecil dampak lingkungan dari industri telekomunikasi, dengan mengurangi pemakaian kertas dan plastik. Di saat yang bersamaan, program ini memiliki arti penting dalam menekan biaya produksi.

Ke depan, pihaknya akan terus melakukan penghematan produksi voucher. Misalnya dengan membuat "booklet voucher isi ulang" yang secara signifikan meminimalisir penggunaan unsur plastik. Inovasi ini tengah dikerjakan dan diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi bisa segera direalisasikan dan disebarkan pada masyarakat. Dengan berbagai upaya tersebut, Bakrie Telecom mentargetkan penghematan biaya hingga 7,5 persen dari biaya packaging voucher saat ini, 15 persen di penggantian kartu RUIM dan 9 persen di kartu perdana.

sumber : kompas tekno

Continue Reading | komentar

Bisnis Tokek

Minggu, 09 Januari 2011

Sembari menunggu waktu beduk tanda berbuka puasa, iseng saya ngobrol dengan seorang teman. Obrolan berawal dari masalah puasa, kultum dan berakhir di topik tokek. Disini saya akan sedikit cerita tentang topik terakhir yang menjadi obrolan menarik yaitu tokek.

Teman saya menceritakan tentang suksesnya seorang office boy rumah sakit di kota kami menjual tokek seharga 15 jt rupiah. Awalnya saya setengah percaya akan cerita teman tersebut, masak seekor tokek dibeli Rp. 15 juta. Namun setelah saya browsing di Google dengan keyword "menangkap tokek".. hasil dari pencarian tersebut benar-benar membuat saya tercengang. Ternyata bisnis jual beli tokek ini sudah berlangsung cukup lama dan dapat menciptakan jutawan bahkan milyuner baru.

Tokek yang dihargai cukup mahal dilihat dari berat dan warnanya semakin berat semakin mahal. Pembeli tokek ini rata-rata warga keturunan yang menurut mereka tokek dapat dijadikan obat. Mereka membeli tokek untuk dijual kembali ke pembeli yang kemudian mengekspor tokek tersebut ke luar negeri.

Di akhir cerita, teman saya tersebut sedang mencoba membuat sangkar tokek untuk dipelihara dan bila sudah mencapai 3 ons tokek tersebut dapat dijual dengan harga jutaan. Semoga teman saya tersebut berhasil dengan bisnis tokeknya.

sumber : ngetikdi
Continue Reading | komentar

Pengembang Indonesia Dipercaya Bikin Aplikasi BlackBerry Devcon Asia 2011

Ajang konferensi para pengembang BlackBerry pertama di luar Amerika Utara dan pertama di Asia akan digelar di Nusa Dua, Bali, 13-14 Januari 2011. Untuk mendukung acara tersebut, pengembang aplikasi dari Indonesia, 7Langit, dipercaya oleh produsen BlackBerry, Research In Motion (RIM), untuk membuat aplikasi resmi terkait kegiatan tersebut.

7Langit merupakan salah satu pengembang yang telah berpengalaman membuat beberapa aplikasi untuk BlackBerry dan sudah masuk ke dalam BlackBerry Elite Alliance Member sejak awal tahun ini. Aplikasi bernama BlackBerry DEVCONAsia 2011 App dapat diunduh secara cuma-cuma di http://devconasia.7langit.com.

BlackBerry DEVCONAsia 2011 App menyediakan informasi lengkap tentang DEVCON Asia 2011 secara umum (tentang agenda kegiatan, pembicara, dan informasi terkini selama konferensi tersebut). Selain itu, aplikasi ini memungkinkan penggunanya untuk langsung menambahkan PIN BBM resmi acara tersebut dan mengunduh SDK.

Selain itu, termasuk dalam fitur aplikasi tersebut adalah peta lantai 1 dan 2 Hotel Westin, tempat acara berlangsung, direktori mengenai Bali, kanal social network, dan juga Digital Goodies. Bahkan bila ini bukan kali pertama Anda ke Bali, peta dalam aplikasi ini dapat membantu Anda bernavigasi selama konferensi berlangsung.

BlackBerry Developer Conference Asia 2011 adalah konferensi pengembang terbesar kedua setelah konferensi sejenisnya yang diadakan di Amerika Utara. Acara ini akan dihadiri oleh para pengembang kelas dunia, para ahli BlackBerry, dan mitra dari Research In Motion. Dengan lebih dari 40 sesi yang dijadwalkan akan diisi dengan diskusi topik teranyar dan paling menarik, seperti pengembangan aplikasi untuk BlackBerry Playbook serta belajar tentang BlackBerry Tablet OS SDK for Adobe AIR dan menggunakan Adobe Flash Builder.

sumber : kompas tekno

Continue Reading | komentar

Kembali ke Index Topik Pilihan Gara-gara Isu, Malah Penasaran Pornografi di BlackBerry

Isu ancaman pemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informatika yang akan menutup layanan BlackBerry di Indonesia jika tidak memasang filter pornografi mendapat tanggapan miring. Bahkan, beberapa orang menilai hal tersebut secara tak langsung malah mempromosikan pornografi di BlackBerry.

"Gara-gara polemik blokir BB, banyak pengguna BB yang ngetest, apa betul bisa buka pornografi. Iklan gratis pornografi disponsori Pak Menteri," tulis Valens Riyadi, penggiat internet Indonesia dan juga pengurus APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) dalam akun Twitter miliknya @valensriyadi.

Hal serupa ditulis Titi Rusdi, salah satu pendiri 7Langit, pengembang aplikasi BlackBerry dari Indonesia. Di akun Twitter-nya @titirusdi, ia menulis, "Gegara ribut porno ini, ponakan yang pake BB jadi nanya, 'Tante, emang BB itu ada porno-pornonya ya?' Nah Pak Menkominfo silakan jawab."

Valens menilai, pemblokiran yang membabi buta sama saja menganggap semua pengguna BlackBerry bodoh dan amoral. Padahal, banyak yang kini memanfaatkan BlackBerry untuk mendukung kegiatan bisnisnya. Tidak sedikit yang berhasil mengembangkan bisnis dengan membuat aplikasi BlackBerry. Kalau ada pornografi, filter terbaik menurutnya tetap di pribadi penggunanya.

"Siapa bilang selama ini Blackberry tidak difilter? Filternya dengan hati, otak, dan moral," ujar Valens.

sumber : kompas tekno

Continue Reading | komentar

Investor Facebook tapi Larang Karyawan "Facebookan"

Kamis, 06 Januari 2011

Goldman Sachs Group yang dikabarkan akan menyuntikkan modalnya ke Facebook 450 juta dollar AS ini cukup unik. Pasalnya, para karyawan di firma keuangan tersebut selama ini dilarang "facebookan" selain untuk urusan kantor.

Jika mengakses Facebook di komputer kantor, setiap karyawan bakal disodori peringatan di layar. Intinya semua aktivitas yang dilakukan di situs tersebut akan dicatat dan diaudit serta hanya boleh untuk kebutuhan resmi.

"Investasi dari bank di perusahaan yang produknya tidak disukai terkesan lucu, tapi tetap masuk akal," kata Steven Neil Kaplan, profesor entrepreneurship dan keuangan di Sekolah Bisnis Universitas Chicago, AS, seperti dilansir situs Bloomberg, Rabu (5/1/2011).

Meski menjaga jarak, Goldman kelihatannya memang niat mengetahui lebih banyak soal Facebook. Saat CFO Facebook David Ebersman melakukan audiensi di depan para pejabat Goldman, ia pun berusaha menjelaskan Facebook dari dasar. Menurut sumber Bloomberg yang ikut dalam audiensi tersebut, Ebersman membantu para karyawan Goldman bagaimana menjelaskan Facebook kepada para pemilik modal yang umumnya berusia lanjut.

Ebersman sempat menceritakan kepada peserta audiensi bahwa ia dapat dibujuk CEO Facebook Mark Zuckerberg untuk bergabung sejak Juni 2010 lalu juga setelah melihat manfaat Facebook bagi anaknya. Ia sadar bagaimana anaknya menikmati foto teman-temannya dari tahun ke tahun. Namun, ia juga menjelaskan bagaimana Facebook bisa menangguk untung dari iklan-iklan kecil yang sangat banyak potensinya.

Juru bicara Golgman belum mau bekromentar soal pembatasan Facebook di lingkungan perusahaan. Saat ini, Facebook mungkin masih asing buat karyawan Goldman, tetapi ke depan bisa jadi merekalah yang turut menentukan masa depan Facebook.

sumber : kompas tekno
Continue Reading | komentar

Windows Versi Baru Dukung Prosesor ARM

Di tengah persaingan perangkat tablet yang semakin ketat dan pasar yang terus meningkat, Microsoft tak mau ketinggalan kereta dengan para pesaingnya. Windows yang tetap jadi andalannya pun akan beradaptasi dengan platform hardware yang paling banyak digunakan para pesaingnya.

Microsoft sudah menyiapkan versi terbaru Windows yang akan jalan di prosesor ARM yang dikenal lebih efisien dan hemat energi sehingga penggunaan baterai bisa lebih hemat. Ini merupakan lompatan buat Microsoft yang sebelumnya tetap bertahan mendukung prosesor x86 buatan Intel dan AMD. ARM memang lebih banyak diadopsi produsen tablet dan smartphone seperti iPhone dan BlackBerry

"Langkah ini membawa sistem operasi Microsoft ke era prosesor system on chip seperti yang dilakukan Arm," ujar Steven Sinofsky, Presiden Microsoft's Windows and Windows Live Division seperti dilansir PCWorld, Rabu (5/1/2011).

Sejumlah produsen tablet telah menggunakan Windows 7, namun tak bisa sepopuler produk pesaingnya seperti iPad atau tablet berbasis Android. Salah satu kelemahan adalah daya tahan baterainya yang kalah. Sistem operasi Windows yang dinilai tak seintuitif software tablet lainnya juga dianggap sebagai penghalang.

Microsoft tak menyebut nama versi Windows terbaru yang akan mendukung penuh perangkat tablet. Namun, sejumlah sumber menyebut itulah Windows 8.

Sumber : kompas tekno
Continue Reading | komentar

Virus Serang Android di China

Sabtu, 01 Januari 2011

Satu jenis virus yang menyerang telepon genggam yang menggunakan sistem operasi Android buatan Google dilaporkan terjadi di China. Kelemahan ini memungkinkan peretas (hacker) memperoleh akses ke data pribadipemilik ponsel pintar dari jarak jauh.

Laporan yang dilansir Lookout Mobile Security menyatakan virus baru jenis Trojan yang menyerang perangkat Android telah dijuluki "Geinimi". Infeksi virus ini dapat menghimpun data pribadi yang sangat banyak di telepon pengguna serta mengirimnya ke server mana saja secara otomatis. Perusahaan tersebut bahkan menyebut virus tersebut sebagai malware (malicious software) Android yang paling canggih saat ini.

"Segera setelah perangkat jahat tersebut terpasang di telepon pengguna, malware itu memiliki kemampuan untuk menerima komando dari server terpencil yang memungkinkan pemilik server itu untuk mengendalikan telepon tersebut," kata Lookout. Pencipta Geinimi juga telah meningkatkan kecanggihan virus tersebtu agar tidak terlalu mencolok. Virus itu bekerja dengan teknik yang tidak mudah terdeteksi.

Belum diketahui motif di balik virus tersebut. Namun, kelemahan itu dapat digunakan untuk apa saja mulai dari menyebarkan jaringan iklan jahat sampai upaya untuk menciptakan botnet di ponsel Android.

sumber : kompas tekno
tekno
Continue Reading | komentar

Komikoo.com, Baca Komik Dapat Duit

Banyak penggemar komik yang rela merogoh kocek untuk menyewa dari rental komik atau membeli dari toko buku. Tapi di Komikoo.com, membaca komik tak perlu bayar alias gratis, malah berkesempatan dapat duit.

Situs yang menyediakan komik buatan para komikus lokal ini memang menerapkan sistem keanggotaan yang unik. Setiap anggota (member) akan mendapatkan reward berupa point yang disebut Komipoint jika memberikan komentar atau rating kepada komik-komik yang ditampilkan. Saat ini, siapa yang mengumpulkan Komipoint tertinggi berhak mendapatkan hadiah sejumlah uang setiap bulannya.

Komikoo.com adalah sebuah situs komik dengan konten swadaya (user generated content). Situs ini lahir dari pengamatan bahwa banyak orang Indonesia yang memiliki bakat menggambar/membuat ilustrasi komik dan banyak pula orang Indonesia yang gemar membaca komik.

Kemampuan membuat ilustrasi dan kegemaran membaca komik ini sayangnya belum dibarengi oleh antusiasme para penerbit untuk menerbitkan komik-komik lokal. Komikoo.com hadir untuk memberikan outlet kepada para komikus tersebut untuk menampilkan karya-karya mereka dalam bentuk yang mereka inginkan, yaitu komik.

"Cita-cita komikoo.com adalah memberikan sarana bagi para komikus untuk menunjukkan karyanya dengan mudah, dan menjadi wadah di mana para komikus dapat berkumpul dan berdiskusi," tulis Iqbal Aribaskara, pendiri Komikoo.com dalam siaran persnya. Oleh karena itu komikoo.com dilengkapi fitur-fitur yang mendukung komunikasi antar komikus, yaitu: fitur real-time chat, fitur shoutbox, fitur forum.

sumber : kompas tekno
Continue Reading | komentar

Kembali ke Index Topik Pilihan SSerangan ke Jejaring Sosial Akan Terus Meningkat

Apa yang akan terjadi di tahun 2011 nanti berkaitan dengan keamanan IT? Threat atau ancaman apa saja yang harus kita waspadai dan akan seperti apakah wajah dari ancaman tersebut di tahun 2011?

Simak prediksi para pakar keamanan dari ESET. Prediksi ini disusun David Harley, Director Malware Intelligence di ESET serta para analis di Cyber Threat Analysis Center (CTAC), sebuah badan yang menganalisis ancaman dunia maya, sekaligus bagian dari badan riset yang baru dibentuk oleh ESET tentang trend 2011.

Menurut analisis tersebut, media jejaring sosial masih akan menjadi target utama serangan sebagaimana yang telah dialami selama tahun 2010 baik oleh para pengguna Google maupun Facebook. Bahkan akan mengalami kecenderungan meningkat di tahun 2011 terhadap situs-situs media sosial lainnya seperti LinkedIn, Orkut, dan Twitter. Demikian pula terhadap search engine seperti Bing and Yahoo.

Kemunculan Facebook di sisi lain juga memunculkan masalah baru, dan masalah tersebut akan tetap ada jika upaya pembasmian threat hanya terbatas pada gejala-gejalanya saja dengan cara menyediakan menu privacy di media sosial tersebut sebagaimana diinginkan oleh penggunanya, sehingga keamanan data tetap menjadi tanggung jawab konsumennya tetapi pembasmian tidak sampai ke "penyakitnya". Bahaya di Facebook masih ada namun masih tersamar.

Serangan terhadap perangkat bergerak akan mengalami peningkatan: brands tertentu yang melengkapi produknya dengan applikasi untuk perlindungan akan semakin rentan terhadap serangan malware tetapi, yang pasti adalah serangan dari jejaring sosial palsu akan terus berlanjut.

Sementara itu, belum akan ada botnet baru yang akan muncul, botnet lama masih akan berkeliaran dan meningkat selama tahun 2011. Menurut pihak Shadowserver data, volume peredaran botnet masih akan meningkat, sementara itu, ThreatSense.Net data menyatakan pertumbuhan volume bot malware masih berlanjut, dimana hal tersebut menunjukkan infeksi zombie akan meliputi proporsi yang lebih tinggi dibanding infeksi pada sistem lainnya.

Berita yang agak menyenangkan belakangan ini adalah keberhasilan meredam tingkat infeksi botnet dan pada tahun 2011 akan terus berlanjut, bahkan upaya meredam botnet tersebut akan semakin meningkat. Para analis di Cyber Threat ESET menyatakan bahwa botnet akan tetap menjadi masalah utama, tetapi diharapkan ke depan, akan semakin banyak pengguna komputer yang menyadari bahwa botnet yang sepertinya kecil, dan jinak juga memiliki ancaman yang membahayakan sebagaimana botnet yang selama ini dikenal. Kesadaran tersebut menjadi poin penting meskipun botnet yang sebelumnya menyedot perhatian dari para peneliti keamanan dunia maya saat ini sudah mulai dilupakan oleh pembuatnya.

Kemunculan Boonana yang menyerupai Koobface, dan potensial menginfeksi lebih dari satu OS. Kondisi tersebut memungkinkan lebih banyak malware yang berbasis Java untuk bekerja dengan beberapa platform; contohnya, botnets yang menggunakan zombie dan mampu bekerja di dua OS Windows and non-Windows operating systems.

BlackHat SEO (Search Engine Optimization), terkadang tampil sebagai index virus atau index pembajakan, dan peluang blackhats untuk mengoptimalkan cara kerjanya akan semakin terbuka dalam mengendalikan lalu-lintas malware dengan pencarian real time terutama karena penggunaan media jejaring sosial, topik masalah ini telah menjadi materi diskusi utama di Konferensi Virus Buletin 2010.

Media jejaring sosial masih akan menjadi salah satu masalah terbesar, tidak hanya pada konteks malware. Sebagian besar malware akan tetap bergentayangan dan menginfeksi melalui jalan yang sama seperti lewat email, malicious URLs, forum komunitas, newsgroups dengan cara mebujuk calon korban untuk mengklik sesuatu. Salah satu yang mungkin juga akan cukup mengejutkan adalah kerentanan pada .LNK juga akan meningkat dari waktu ke waktu meskipun telah lama berselang sejak kerentanan tersebut di temukan.

Serangan dalam bentuk pencurian data SCADA juga masih akan ada, tetapi kemungkinan akan menggunakan spear-phishing dan malware jejaring sosial atau malah 0-days, dan Trojans daripada me-replikasi malware-malware seperti Win32/Stuxnet. Tetapi sayangnya kekuatan utama Stuxnet’s sepertinya sudah di lemahkan meskipun Stuxnet code juga bisa dengan mudah beradaptasi untuk menyerang semua instalasi yang tidak berhubungan sehingga bisa dipastikan bahwa penggunaan malware untuk tujuan sabotase masih bersifat spekulatif dan penyelidikan secara aktif masih tetap dilakukan. Tambahan lagi, scrapping tools pada situs-situs jejaring sosial seperti biasa digunakan untuk mencuri data, akan mengurangi beban untuk melakukan serangan spear phishing, yang akan membawa pada serangan-serangan pada target-target strategis lainnya.

"Dengan semakin aktifnya pengguna jejaring sosial di Indonesia, diharapkan setiap pengguna memiliki kesadaran melakukan proteksi account dan komputernya masing-masing. Kebanyakan situs jejaring sosial memberikan tanggung-jawab proteksi data kepada pemilik account. Untuk keamanan komputer, ESET telah mengantisipasi melalui kemampuannya mendeteksi malware dari third party program pada jejaring sosial. Untuk masyarakat Indonesia, ESET Indonesia juga menyediakan blog ESET Indonesia sebagai sarana edukasi publik," Demikian menurut Yudhi Kukuh, Security Consultant PT Prosperita-ESET Indonesia.

Perusahaan-perusahaan keamanan yang memberi perhatian khusus pada anti malware akan cenderung semakin menaruh kepercayaan terhadap cloud-based telemetry untuk reputational analysis dan penjadwalan pemrosesan malware. Dalam sebuah workshop yang diadakan oleh CARO pada Mei 2010 di Helsinki, jumlah sampel malware yang menonjol mencapai 40 juta sampel. Untuk tahun 2011 kemungkinan akan mencapai angka 50 juta. Angka tersebut terbilang konservatif, karena mendapatkan angka yang akurat juga tidak mudah karena beberapa faktor diantaranya perbedaan dalam cara penghitungan di masing-masing perusahaan keamanan dan tidak cukup waktu untuk memeriksa apakah ada double counting sample.


Sumber ; kompas tekno
Continue Reading | komentar

Comment Via Facebook

Download

Download youtube Video

Random Post

.:: NEW COMMENT ::.

Popular Posts Today

Entertainment

IP

Pengunjung

ThirtyThirty hotel
Powered by Best Free Counters

Top Site

Top 100 Gadget Blogs

Followers

Download

Your Links


Top Site


 
Support : Creating Website | Johny Template | Maskolis | Johny Portal | Johny Magazine | Johny News | Johny Demosite
Copyright © 2011.
.:: IT HOME SOLUTION ::.
- All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website Inspired Wordpress Hack
Proudly powered by Blogger